Ekspor Keramik Plered Lesu, Pengrajin Alami Kerugian Ratusan Juta

Keramik Plered
Pengrajin keramik Plered bersama produk yang tak kunjung dikirim. (Foto: JabarNews)

Meski beralih ke pasar domestik, hasil penjualan di dalam negeri belum cukup untuk menutup kerugian akibat mandeknya ekspor. Lebih memprihatinkan, situasi ini juga berdampak pada sektor tenaga kerja.

“Sudah satu bulan belum ada order. Dari biasanya 20 orang pekerja, kini cukup tujuh orang saja,” kata Eman.

Saat ini, baru satu dari tiga kelompok produksi yang tetap berjalan, itu pun hanya untuk memenuhi permintaan pasar lokal.

Eman dan para pengrajin keramik di Plered kini hanya bisa berharap ada perbaikan dalam waktu dekat.

Baca Juga:  Pasca Pandemi Covid-19, Objek Wisata Edukasi Sentra Keramik Plered Kembali Dibuka

“Kalau tidak ada perubahan, bukan hanya angka ekspor yang anjlok, nasib para pengrajin juga ikut tenggelam,” pungkasnya.(*)