
Enggih “Gobed” menjelaskan, ketika masih menjadi mahasiswa STH Purnawarman dan Ketua HMI Cabang Purwakarta, KDM pernah menjadikan Sukarata sebagai tempat tinggal sekaligus sekretariat pertama HMI.
Sukarata juga menjadi bagian dari perjalanan tokoh publik lainnya, seperti Gugun Gumilar, Staf Khusus Menteri Agama RI sekaligus mantan Duta Muda PBB, yang pernah bermukim di sana saat menimba ilmu di Pondok Pesantren Uswatun Hasanah.
Tokoh Purwakarta sekaligus warga setempat, Aa Komara, menegaskan bahwa pemasangan bendera ini tak akan luntur oleh situasi apa pun.
“Pemasangan bendera ini adalah bukti nyata nasionalisme warga Sukarata yang tidak akan luntur oleh situasi apa pun,” tegasnya.