Pihak Sekolah dan Orang Tua Siswa Sambut Antusias Pembukaan PTM

“Sebelumnya, kalau untuk pembelajaran di sini memakai daring kang, tapi hanya sebagian murid yang ikut pembelajaran. Bukan hanya terkendala sinyal internet saja, tapi ada juga murid yang tidak memiliki HP (Handphone) android yang bisa digunakan untuk belajar mengajar,” tutur bro Heri.

Ia menambahkan PTM amatlah penting bagi siswa mengingat selama hampir 2 tahun pembelajaran dilakukan via daring.

Memang tak dipungkiri mengingat kondisi sekarang pandemi covid-19, pembelajaran daring harus dilakukan dimana manfaat bisa membuat siswa lebih mengenal teknologi.

Baca Juga:  Muspika Campaka Purwakarta Gencar Gelar Vaksinasi Massal Setelah Shalat Tarawih

“Belajar Daring juga banyak positifnya, namun PTM lebih penting karena disinilah pembentukan karakter dari para siswa, dimana hal ini tidak ditemukan dalam pembelajaran daring,” tutur bro Heri.

Dapat diketahui untuk di Kabupaten Purwakarta sendiri, dapat menggelar PTM di sejumlah sekolah dengan terbatas, dari 208 Sekolah Dasar (SD) dan 56 Sekolah Menengah Pertama (SMP) pada 14 kecamatan di wilayah Kabupaten Purwakarta.(Gin)