Melalui IDE Indonesia, Nata telah aktif dalam berbagai program pemberdayaan yang mencakup bidang pendidikan, demokrasi, sosial, kebudayaan, dan keagamaan di berbagai daerah di Indonesia.
“Di depan Presiden Universitas dan para guru besar di Amerika Serikat, saya sampaikan bahwa membangun perdamaian bisa dimulai dari tingkat lokal atau komunitas kecil. Sebab itu, pengalaman saya di IDE Indonesia menjadi salah satu objek penelitian yang akan saya hadirkan,” tutup Nata.
Kehadiran Nata Sutisna di kancah internasional ini menjadi bukti kontribusi generasi muda Indonesia dalam percaturan global, khususnya dalam isu-isu krusial seperti perdamaian dan toleransi lintas iman. (*)