
Relawan juga siap memberikan masukan dalam mengatasi resiko yang terjadi dan resiko yang mungkin terjadi dalam tahap kontingensi bencana.
Lebih lanjut, Lukman menyebut bahwa, selama ini para relawan selalu hadir dalam setiap kejadian kebakaran atau musibah lainnya di wilayah Purwakarta, meski dengan sumber daya yang terbatas.
Ia berharap dengan adanya kerja sama Pentahelix ini, ke depan para relawan diberikan kesempatan mendapatkan pembinaan dalam bentuk peningkatan kompetisi teknis tentang penanggulangan kebakaran dan operasi penyelamatan lainnya.
“Dengan kompetensi yang mumpuni, kami yakin bisa berkontribusi lebih banyak dalam menjaga keselamatan masyarakat,” ujar Lukman.
Seperti diberitakan sebelumnya, penandatanganan perjanjian kerja sama Pentahelix ini melibatkan lima elemen penting, yaitu pemerintah, akademisi, dunia usaha, media, dan relawan.