Kalemdiklat Polri Kunjungi Purwakarta Untuk Monitoring Capaian Vaksinasi Nasional

Kalemdiklat Polri Komjen. Pol. Rycko Amelza Dahniel tinjau Vaksinasi di PT SPV. (Jabarnews)

“Untuk aturan mudik, yang sudah booster tidak perlu lagi antigen dan PCR (polymerase chain reaction). Untuk target kita booster dan ditargetkan di atas 70 persen dan sejauh ini tidak ada kendala justru terjadi kenaikan yang sangat signifikan, pasalnya masyarakat semakin antusias,” tutur Komjen Pol Rycko.

Ditempat yang sama, Kapolres Purwakarta, AKBP Suhardi Hery Haryanto mengatakan, membuka layanan Vaksinasi Covid-19 di di tempat-tempat publik seperti di masjid dan pusat perbelanjaan. Hal itu untuk mengejar capaian target vaksin, terutama dosis dua dan dosis tiga atau vaksin booster.

“Selama puasa pelayanan tetap harus jalan, untuk efektif dan efisien semua. Pada prinsipnya selama bulan Ramadan ini kami akan terus melaksanakan vaksinasi pada pagi hari, siang hari dan malam hari,” ucap Hery, sapaan akrab Kapolres Purwakarta itu.

Baca Juga:  Wujudkan Hunian Layak, Pemkab Purwakarta Dukung Program 3 Juta Rumah Presiden Prabowo

Terpisah, Presiden Direktur PT South Pacific Viscose (SPV), Sri Aditia, mengatakan SPV terus berkomitmen dalam mempercepat proses vaksinasi massal terlebih dalam menjelang lebaran.

“Dengan diselenggarakannya vaksinasi massal di kawasan SPV ini merupakan perwujudan komitmen SPV dalam membantu penanganan COVID-19 di Indonesia khususnya di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat,” ucap Sri Aditia dalam keterangan tertulisnya.