
Fasilitas baru ini diresmikan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (DirjenPAS) Jawa Barat, Kusnali, bersama Kalapas Bayu Hermanto, serta dihadiri FORKOPIMDA, tokoh agama, dan pihak swasta.
Kakanwil Kusnali turut mengapresiasi keberadaan masjid representatif di lingkungan pemasyarakatan.
Ia menyebutkan bahwa masjid ini bisa menjadi ruang refleksi dan transformasi spiritual bagi warga binaan.
“Saya berharap keberadaan masjid ini dapat menjadi motivasi bagi warga binaan untuk memperbaiki diri dan menjadi pribadi yang lebih baik ke depannya,” kata Kusnali.