Tantangan Maritim Kian Kompleks, Bakamla dan Penasihat Presiden Bahas Strategi Penguatan Keamanan Laut

Diskusi antara Bakamla RI dan Staf Ahli Penasihat Khusus Presiden Bidang Politik dan Keamanan yang membahas membahas strategi untuk memperkuat keamanan laut Indonesia (Dok. Ist)
Diskusi antara Bakamla RI dan Penasihat Khusus Presiden Bidang Politik dan Keamanan yang membahas membahas strategi untuk memperkuat keamanan laut Indonesia (Dok. Ist)

PURWAKARTAUPDATE.COM – Dalam upaya memperkuat keamanan laut Indonesia, Kepala Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI, Laksamana Madya TNI Dr Irvansyah melakukan diskusi dengan Penasihat Khusus Presiden Bidang Politik dan Keamanan, Jenderal TNI (Purn) Dr. H. Wiranto, di Jakarta, Kamis (14/2/2025).

Diskusi tersebut membahas dinamika keamanan maritim yang semakin kompleks, termasuk potensi ancaman di perairan Indonesia, tantangan dalam penegakan hukum laut, serta pentingnya sinergi antar-lembaga dalam menjaga kedaulatan maritim.

Kepala Bakamla RI, Irvansyah, menyampaikan visi dan konsep penguatan Bakamla ke depan, yang meliputi peningkatan kapasitas operasional, penguatan regulasi, serta optimalisasi teknologi dalam pengawasan laut.

Baca Juga:  Capai Masa Depan SDM Purwakarta Berkualitas, Anne Ratna Mustika: Terus Perangi Stunting

Ia juga memaparkan berbagai kebutuhan strategis yang diperlukan Bakamla guna menghadapi tantangan keamanan maritim yang terus berkembang.

Menanggapi hal tersebut, Penasihat Khusus Presiden Bidang Politik dan Keamanan, Wiranto, yang didampingi didampingi Asisten II Letjen TNI (Purn) Yoedhi Swastono, Pembantu Asisten Teten Indra Abdillah,S.E, Kol TNI (Purn) Almuchalif Suryo dan Laksma TNI Nevy selaku Tim Ahli, menyambut baik paparan tersebut.