Terkait Limbah Medis Berserakan, DLH Purwakarta Terjun Langsung ke Lokasi

PURWAKARTAUPDATE.com | Terkait Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Bunda Fathia yang membuang limbah medis sembarangan di pinggir Jalan Ibrahim Singadilaga, Kelurahan Purwamekar, Kecamatan/Kabupaten Purwakarta, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Purwakarta temukan berbagai fakta di lapangan.

Kepala Seksi Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) Bidang P2KL, DLH Kabupaten Purwakarta, Eka Purwati menyebutkan, setelah melakukan Verifikasi Lapangan (Verlap) terdapat beberapa pelanggaran yang seharusnya tidak boleh dilakukan oleh pihak RSIA Bunda Fathia tersebut.

“Tadi setelah melakukan Verifikasi di lapangan ada beberapa pelanggaran terutama dari proses pembuangan limbah medis tidak di perbolehkan dibuang secara sembarangan,” ucap Eka melalui pesan singkat Whatsapp, pada Jumat (16/7/2021).

Baca Juga:  Kapolri Terbitkan Surat Telegram, Guna Menjaga Ekonomi Nasional

Ia merinci, total ada tiga temuan terkait RSIA Bunda Fathia yang membuang limbah medis secara sembarangan, berikut hasil tiga temuan dilapangan yang di sampaikan oleh Eka.

“Pertama, Tidak ada izin penyimpanan limbah medis nya / izin tps LB3 nya. Kedua, Mou pengambilan sampah domestik sudah habis masa berlakunya tahun 2020 dan ketiga, tidak pernah melaporkan triwulanan pengelolaan LB3 medis,” sebut Eka.

Oleh karena itu, lanjut dia, pihaknya langsung memberikan peringatan menggunakan surat teguran keras kepada pihak RSIA Bunda Fathia, apabila masih melanggar aturan tersebut bisa dikenakan denda administrasi dari pihak pemerintah.

Baca Juga:  Prihatin, Kabupaten Purwakarta Sudah Tidak Ada Lagi Kecamatan Zona Hijau

“Sementara hasil dari temuan tersebut kami sudah menindaklanjuti dengan surat teguran terkait 3 temuan itu. Di lihat dari luar tps untuk tata cara penyimpanan nya saja tidak sesuai permen LHK 56/2015,” ujarnya.

Berdasarkan pantauan di lapangan, saat ini limbah medis yang sebelumnya berserakan di pinggir jalan sudah di bersihkan kembali oleh pihak RSIA Bunda Fathia yang langsung dimasukan kedalam TPS B3 yang sudah di sediakan.

Sementara itu, hingga berita ini ditulis pihak RSIA Bunda Fathia belum bersedia memberikan klarifikasi.(Gin)

Baca Juga:  Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Kian Rumit, Pelaku Masih Jadi Misteri