Purwakarta Update | Babinsa atau Bintara Pembina Desa kerap berperan lebih saat terlibat dalam berbagai kegiatan di masyarakat, tak terkecuali saat pelaksanaan TMMD ke-113 di Desa Wanawali, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Purwakarta, yang digelar oleh Kodim 0619 Purwakarta.
Bintara Pembina Desa atau lebih dikenal dengan sebutan Babinsa, masyarakat adalah seorang tentara senior aktif yang kerap hadir di berbagai peristiwa di suatu daerah. Perawakannya tegap khas tentara, sikapnya ramah, murah senyum dan bersahabat.
Memang, sosok seorang Babinsa sangat lekat di kehidupan sehari-hari masyarakat. Bila mana ada suatu kegiatan atau pun peristiwa di masyarakat, maka Babinsa selalu hadir saat itu juga. Dengan pakaian lorengnya yang khas, sosok Babinsa sebenarnya mudah dikenali.
Sebut saja, saat ada warga yang meninggal, rumah tetangga kebakaran, langsung saja cari sosok berseragam tentara, maka itulah Babinsa. Longsor, banjir, pembuatan jalan, kecelakaan lalu lintas di jalan desa, khitanan massal, pembangunan rutilahu, hingga akrab mengobrol di warung kopi bersama warga dan ada sosok berseragam TNI di sana, maka itulah Babinsa.
Saking lekatnya Babinsa di masyarakat, ada peribahasa “jatuhnya jarum di suatu desa, maka Babinsa harus tahu”. Terdengar hiperbola memang, namun sevital itulah peran Babinsa di masyarakat.
Sosok yang selalu bisa diandalkan dan paling pertama dicari ketika ada suatu peristiwa di masyarakat. Seorang Babinsa seolah telah mewakafkan dirinya untuk mengabdi kepada negara dan berbakti kepada masyarakat.
