Purwakarta Update | JAKARTA – Selain bisa menyelamatkan orang yang membutuhkan, donor darah ternyata memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Biasanya, darah yang akan didonorkan berjumlah 480 mililiter.
Pria boleh mendonorkan darahnya setiap 12 minggu (3 bulan) dan wanita dapat memberikan darahnya setiap 16 minggu (empat bulan)—maksimal 5 kali dalam setahun karena pria biasanya memiliki lebih banyak persediaan zat besi daripada wanita.
Donor darah juga sangat bermanfaat untuk menurunkan risiko penyakit jantung dan pembuluh darah, menurunkan risiko kanker, membantu menurunkan berat badan, mendeteksi penyakit serius dan membantu lebih sehat secara psikologis dan panjang umur.
Manfaat donor darah yang tak kalah penting adalah fakta bahwa menyumbangkan hal yang tidak ternilai harganya kepada yang membutuhkan akan membuat kita merasakan kepuasan psikologis. Manfaat positif itu juga dapat dirasakan kesehatan tubuh, membantu menyingkirkan perasaan negatif, menciptakan rasa saling memiliki dan mengurangi perasaan kesepian (isolation).
Atas dasar itulah, seorang anggota kepolisian Kompol Ardian Satrio Utomo juga telah lama rutin mendonorkan darahnya di PMI Kota Bandung Jalan Aceh no 79 Cihapit kec Bandung Wetan Kota Bandung.
Dengan seragam lengkap, perwira satu melati di pundak itu mengakui bahwa kegiatan donor darah sudah dijalaninya selama 5 tahun terakhir. Manfaat bugar memang bukan alasan utama Ardian untuk mendonorkan darahnya, Ardian menyebut stok darah dari pendonor relatif masih rendah di Indonesia.