Indeks Diatas 2,04, Kabupaten Purwakarta Masih Status Zona Oranye

PURWAKARTAUPDATE.com | Meskipun terjadi lonjakan kasus Covid-19, Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika menyebut status penyebaran Covid-29 di Purwakarta masih di zona oranye.

“Purwakarta alhamdulillah sampai hari ini masih di zona oranye dengan indeks di atas 2,04. Kalau zona merah itu kan indeksnya 1,8. Jadi Kabupaten Purwakarta masih zona oranye,” ungkap Anne Ratna Mustika, saat ditemui usai meninjau vaksinasi di Gelanggang Olahraga Purnawarman, pada Kamis (17/6/2021).

Supaya tidak masuk zona merah, Bupati Purwakarta berkomitmen akan mengejar dua hal, yaitu ketersediaan bed occupancy ratio (BOR) dan vaksinasi yang hari ini masih kurang.

Baca Juga:  PPKM Level 4 Efektif, BOR Rumah Sakit di Purwakarta Alami Penurunan

Diakuinya, sambung dia, pihaknya sudah berkomunikasi dengan seluruh pimpinan rumah sakit untuk menambah ketersediaan BOR perawatan pasien Covid-19.

“Mungkin saya bersama Kapolres dan Dandim nanti akan keliling ke rumah sakit dan berkomunikasi dengan pimpinan rumah sakit agar mereka menambah lagi ketersediaan bed nya untuk perawatan pasien Covid-19,” tutur wanita yang akrab disapa Ambu Anne itu.

Untuk vaksinasi, Ambu Anne menegaskan, pihaknya akan mengejar target vaksinasi pada minggu ini. Stok yang diberikan Provinsi Jawa Barat akan diselesaikan.

Baca Juga:  Puluhan Nakes Terpapar Covid-19, RSUD Purwakarta Kekurangan Obat

“Sabtu besok akan ada 3.000 panitia Pilkades yang akan divaksinasi di masing-masing kantor kecamatan secara serentak,” tutur Anne.

Disinggung besaran vaksinasi di Purwakarta, Anne menyebut pada minggu kemarin sudah di angka 20,5 persen.

Vaksinasi tenaga kesehatan sudah selesai bahkan melebihi 100 persen. Kemudian pelayan publik juga sudah 58 persen.

“Kalau lansia masih renda masih di bawah 4 persen. Kita akan terus kejar. Kemudian juga guru kita selesaikan sisanya. PNS non PNS secara bertahap kita juga melakukan vaksinasi. Hari ini, targetnya 2000 orang di vaksin,” pungkasan.(Gin)

Baca Juga:  Umrah Telah Dibuka, Kemenag Masih Menunggu Kepastian Ibadah Haji 1443 Hijriah/2022

Selengkapnya, klik: www.jabarnews.com